Sabtu, 25 April 2015

Semai Seed/Benih


 
Tahapan penyemaian benih/seed bagi pemula merupakan hal penting, karena banyak hal yang perlu diketahui agar tak gatot (gagal total). Berikut ini panduan sederhana yang bisa dipraktekkan.
Setelah memilih benih yang diinginkan, yang perlu di lakukan adalah sebagai berikut :

Lakukan tahapan perendaman benih selama 4-12 jam perendaman dengan air bawang merah yang dihaluskan dan di saring. Adapun cara membuat air rendaman sbb : 1. Haluskan Bawang merah 2-3 siung campurkan air hangat kuku lalu saring. 2. masukan seed untuk pemilihan 3. setelah 4-12 jam ... saring kembali dari rendaman air bawang 



Setelah Pemilihan / seleksi seed dari perendaman langkah berikutnya :  
1. Pemisahan dari air seleksi
2. Ditiriskan / dianginkan 3. Penyiapan media tanam semai  


Persiapan media Persemaian bisa berupa ; 1. Cocopeat + Sekam Bakar + Pasir 2. Sekam Bakar 3. Koran / Tisu 4. Rockwall 5. Keset Ijuk  

Pemilihan Media Semai berdasarkan tekstur media tanam : 1. Mudah di pisahkan antara media semai dgn tanaman 2. Langsung tanam / di pindah dgn media semainya    

Kategori pemilihan tekstur semai :
1. Sebak + Cocopeat + pasir = adalah media semai dan bisa sebagai media tanam pembesaran karena mudah di tarik batang muda dari media semai.
Saat penyemaian yg perlu di perhatikan adalah jarak antara seed jgn sampe nempel (5-7 cm). Dalam berhidroponik yang perlu diperhatikan, media tanam / semai belum mengandung unsur apa pun (netral)  
2. Sekam Bakar ... hampir sama dengan Cocopeat + Sebak + pasir  
3. Tisu dan koran adalah media semai namun tdk dapat untuk di jadikan media pembesaran. Untuk menjaga kelembaban kain fenel / handuk / tisu / koran ,,, bisa dgn menggunakan botol di isi air & di beri kain sebagai penghantar air untuk menjaga kelembaban.

Kekurangan media tisu : di karenakan media semai yg tdk stabil / terlalu basah
Cara & Trik melepaskan dari media semai Tisu dan Koran... basahkan media sampai benar2 lapuk dan mudah di tarik tangkai dari tanaman. 4. RW 5. Keset Ijuk 6. kain Flanel * 4-5-6 adalah salah satu media semai yg bisa langsung di jadi kan media pembesaran .. namun tdk dapat di pindah dari media tanam yg sudah di semai / semai langsung pembesaran  
 

Media tanam yang bisa dipakai langsung pembesaran : 1. Ijuk / Keset Ijut 2. Rockwall 3. Cocopeat + Sebak + pasir 4. Sebak  

Kualitas dr benih yg kita semai sangat menentukan daya tumbuhnya. Banyak cara semai tp kalau take didukung benih unggul ya tetap saja dimungkinkan tak mau nongol. 

Tips memilih benih:
1. Pastikn benih dr indukan yg unggul, umur tua. biji masak dipohon. 2. Jika ragu-ragu, rendam dulu sampai ada yang tenggelam benihnya, sedang yang mengapung dipisahkn. 3. Rendam benih dalam larutan bawang merah dihaluskan. 4. Semai pd media yg skiranya mudah didapat, bisa tissu,, bs kapas,, bs kain,, bhn yg mudah meresap air utk menjaga kelembaban. 6.simpan di wadah yg mudah dibawa utk pindah media nantinya, tutup rapat (biar terjaga kelembabannya). 7. Jauhkan dari jangkauan sinar matahari, anak kecil, hewan. 8. Seminggu kemudian amati, pisahkn benih yg bertumpuk-tumpuk. ada calon tunas. 9. Jika sudah muncul daun sejati, segera pindah media selanjutnya. 10. berdoa dan tetap semangat, karena hidup perlu proses. Jika bibit kutilang (kurus tinggi langsing) itu di sebabkan karena kurangnya pencahayaan / simat (sinar matahari).  


* Perbedaan bibit yg ditaruh diatas busa versus bibit yg ditaruh dirockwool: 
Busa serat sintetisnya kasar dan notabene mudah kering, Sedangkan, rockwool dirancang cepat menyerap air dan menahan air yg diserap maksimal 5jam. Sehingga jika menggunakan busa harus hati-hati dan memantau agar tidak sampai kering.  
* Untuk benih cabe, Sebelum direndam potong sedikit dulu bagian yang lancip supaya cepat sprout (berkecambah)

1 komentar: